Liputan6.com, Jakarta - Menjelang berakhirnya BRI Liga 1 2024/2025, operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) bersama PSSI mengambil langkah tegas untuk mengantisipasi potensi kerawanan dalam laga-laga krusial.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah memberikan peringatan jauh hari sebelum memasuki periode penentuan ini, guna memastikan jalannya pertandingan tetap adil dan bersih dari berbagai intrik yang mungkin muncul.
Koordinasi dengan aparat keamanan pun diperkuat untuk meningkatkan pengawasan di stadion, khususnya pada pertandingan-pertandingan yang dinilai rawan. "Fase krusial ini banyak menyimpan intrik, dan kami sudah melakukan antisipasi dengan mengkoordinasikan pengamanan yang lebih ketat," Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus.
Tak hanya dari sisi keamanan, LIB juga menggandeng PSSI u...